Cara Membedakan HP BM (Black Market) dan Ori yang Mudah - Miuiku

Iklan

Cara Membedakan HP BM (Black Market) dan Ori yang Mudah

Cara Membedakan HPBM dan Ori – Di Indonesia penjualan hp semakin luas di perjual belikan, apalagi hp sekarang ini sudah hampir menjadi kebutuhan pokok bagi pebisnis maupun usaha online. Namun sayang-nya peredaran hp sudah semakin tak wajar alias ilegal atau tidak memiliki izin resmi, dan menjadikan hp tersebut berstatus BM (Black Market).



Mudahnya peredaran hp BM (Black Market) yang sudah di perjual belikan melalui oknum dan online, tentu harus di perhatikan serius oleh pemerintahan agar penjualan hp BM di berhentikan. Masalahnya jika hp BM ini tetap beredar di kalangan masyarakat, tentu hargannya akan merusak pangsa pasar hp ori atau yang memiliki ijin resmi peredaran.

Di sisi lain hp BM jika mengalami kendala pada sistemnya, maka pembeli tidak mudah komplain secara langsung kepada pihak pengembang. Karena ketahuilah hp BM (Black Market) ini tidak mempunyai garasi peredaran secara resmi dari vendor, hanya garansi dari toko penjual saja.

Jadi buat anda yang penasaran tentang cara membedakan hp BM (Black Market) dan Ori, mari simak selengkapnya paparan di bawah ini :


Cara Membedakan HP BM (Black Market) dan Ori yang Mudah


1. Memastikan HP Sudah Resmi Edar

Yang pertama, pastikan anda selalu cermat dalam memilih hp incaran. Ada baiknya anda melakukan riset terlebih dahulu baik melalui informasi luar maupun di media online. Yang terpenting hp yang akan anda beli ini sudah memiliki ijin edar di negara Indonesia.

Caranya untuk mencari informasi mengenai ijin edar, bisa langsung search di situs resmi hp yang anda beli. Apabila hp yang anda lihat tadi belum resmi di Indonesia, artinya di pastikan hp ini tergolong kategori Black Market. Anda juga bisa memperhatikan dengan mengecek sertifikasi sekaligus garansi resmi hp tersebut ya?

2. Cek Lokasi Toko HP yang Kerjasama dengan Vendor

Berikutnya, anda selaku pembeli atau ingin membeli produk hp bisa mengecek di toko ritel. Jika hp yang dijual belum masuk di Indonesia, bisa dikatakan tidak resmi. Maka di pastikan produk hp tersebut termasuk hp BM (Black Market).

Intinya disini pembeli harus pintar dalam menempatkan posisi, artinya jangan hanya tergiur dari harga murah saja tetapi garansi asli dari vendor tersebut sangat perlu dilakukan. Karena jika barang yang anda beli dikatakan rusak, maka selaku vendor tidak ikut bertanggung jawab sepenuhnya.

3. Mudahnya Tertarik dengan Harga Murah

Siapa sih yang gak tergiur dengan harga hp murah, pastinya kebanyakan orang tertarik untuk membelinnya. Dengan harga murah sudah mendapatkan hp merk terkenal namun dengan status Black Market, murahnya harga tersebut karena tidak mempunyai ijin resmi dan tidak terkena pajak.

Untuk anda yang ingin membeli ponsel bisa lebih dulu melihat harga resminya, apakah hp tersebut sama atau setidaknya tidak beda jauh dari harga yang sudah ditentukan vendor hp.

4. Pentingnya HP sudah Tersertifikasi

Pentingnya mengetahui merk hp yang sudah tersertivikasi oleh pihak terkait, sudah mempunyai label serta nomor sertifikat. Ketika hp ini sudah bisa dikatakan resmi dengan label tersebut, bisa di cek dengan membuktikan apakah label hp tersebut resmi atau BM. Untuk mengeceknya anda bisa lewat alamat sertifikasi.postel.go.id

Nah itu tadi mengenai Cara Membedakan HP BM (Black Market) dan Ori yang Mudah. Semoga referensi ini bermanfaat dan selamat mencoba.

Belum ada Komentar untuk "Cara Membedakan HP BM (Black Market) dan Ori yang Mudah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel